Mengenal Tipe Order di Platform Metatrader

Artikel ini berisi informasi edukatif bagi para calon trader yang belum mengerti fungsi dari jenis order di Metatrader. Jadi, buat pembaca yang masih bingung: tenang aja, kalian tidak sendirian.

Disini kami mencoba menjelaskan secara gamblang macam-macam tipe order di Metatrader, menggunakan tulisan maupun gambar yang mudah dipahami. Diharapkan setelah membaca tuntas artikel ini segala kebingungan Anda akan hilang.

TIPE ORDER DI METATRADER

Pada umumnya, tipe order di MT4 terbagi menjadi 2, yaitu: Direct Order / Market Execution dan Pending Order.

Tipe Order di Metatrader 4 Android

Berikut penjelasan lengkapnya:

1. DIRECT ORDER / MARKET EXECUTION
Direct Order atau Market Execution adalah pengambilan posisi transaksi Jual/Beli pada harga saat itu juga.

Ilustrasi Pengambilan Market Execution - Direct Order

Gambar ilustrasi diatas menunjukkan pengambilan posisi buy maupun sell pada harga sedang bergerak.

Contoh: pada saat ini Anda melihat harga GBP/USD (konversi mata uang 1 GBP ke USD) bergerak di area 1.31950. Anda memutuskan untuk membeli GBP/USD sebesar 1 lot di harga tersebut. Caranya bida dilihat di gambar berikut:

Memilih Tipe Market Execution - Direct Order di Metatrader PC

Contoh: Cara Pasang Direct Order di Android
Untuk pengguna seluler berbasis Android, berikut cara pengambilan posisi Direct Order di MT4 Android:

Memilih Tipe Market Execution - Direct Order di Metatrader Android

2. PENDING ORDER
Sesuai dengan namanya, fungsi Pending Order adalah memesan harga Buy/Sell di harga yang belum terjadi, dengan kata lain Booking Harga. Fitur pending order ini sangat memudahkan trader dalam bertransaksi. Trader tidak perlu memantau pergerakan harga untuk mencari 'harga terbaik' karena sudah ditentukan terlebih dahulu. Jika kena syukur, kalau gak kena syukur juga karena modal tidak terpotong.

Pending order terbagi menjadi 2 tipe, yaitu Limit Order dan Stop Order.

#Limit Order (Buy Limit dan Sell Limit)
Limit Order berfungsi ketika kita akan memesan harga tertentu dimana kita mengharapkan terjadi koreksi harga atau 'harga mantul' atau Reversal (pembalikan harga) suatu pair mata uang.

- BUY LIMIT: booking posisi Buy, dibawah harga yang sedang bergerak. Biasanya dilakukan saat harga mengalami trend naik, trader akan mengharapkan koreksi harga turun terlebih dahulu untuk menentukan harga Buy yang sesuai.

Ilustrasi Buy Limit

Contoh: Cara Pasang Buy Limit di MT4 Windows

Cara Pasang Buy Limit di MT4 PC

Pada gambar diatas kita bisa melihat harga (nilai tukar) GBP/USD saat itu berada di 1.35214. Kondisi trend sedang naik, namun kita trader berharap terjadi koreksi harga dan memutuskan untuk memasang Buy Limit di harga 1.34660. Jika asumsi tersebut benar (harga turun ke 1.34660) maka akan terbuka posisi Buy secara otomatis.

Contoh: Cara Pasang Buy Limit di Android

Order Buy Limit di Metatrader Android

- SELL LIMIT: booking posisi Sell, diatas harga yang sedang bergerak. Biasanya dilakukan saat harga mengalami trend turun, trader akan mengharapkan koreksi harga naik terlebih dahulu untuk menentukan harga Sell yang sesuai.

Ilustrasi Pending Order - Sell Limit

Pada gambar diatas kita melihat grafik harga sedang mengalami kenaikan, kita berharap harga akan kembali turun di area tertentu. Untuk itu kita memasang perangkap Sell Limit. Jika harga bergerak turun ke perangkap tersebut maka secara otomatis akan terbuka posisi Sell.
Contoh: Cara Pasang Sell Limit di MT4 Windows

Cara Pasang Sell Limit di MT4 PC

Pada gambar diatas kita bisa melihat harga (nilai tukar) AUD/USD saat itu berada di 0.79670. Kondisi trend sedang turun, namun trader berharap terjadi koreksi harga dan memutuskan untuk memasang Sell Limit di harga 0.79774. Jika asumsi tersebut benar (harga naik ke 0.79774) maka akan terbuka posisi Sell secara otomatis.

Contoh: Cara Pasang Sell Limit di Android

Cara Pasang Order Sell Limit di Metatrader Android

#STOP ORDER ( Buy Stop dan Sell Stop)
Limit Order berfungsi ketika kita akan memesan harga tertentu dimana kita mengharapkan Breakout atau harga akan melanjutkan kenaikan atau penurunan.

- BUY STOP: booking posisi Buy, diatas harga yang sedang bergerak. Biasanya dilakukan saat harga mengalami trend naik, trader akan berasumsi harga akan terus naik.

Ilustrasi Pending Order - Buy Stop

Pada gambar diatas kita melihat grafik harga sedang mengalami kenaikan, trader berharap harga akan terus naik di area tertentu. Untuk itu kita memasang perangkap Buy Stop. Jika harga bergerak naik ke perangkap tersebut maka secara otomatis akan terbuka posisi Buy.

Contoh: Cara Pasang Buy Stop di MT4 Windows

Cara Pasang Buy Stop di MT4 PC

Pada gambar diatas kita bisa melihat harga (nilai tukar) AUD/USD saat itu berada di 1.23034. Kondisi trend sedang naik, namun trader berasumsi harga akan naik terus dan memutuskan untuk memasang Buy Stop di harga 1.23152. Jika asumsi tersebut benar (harga naik ke 1.23152) maka akan terbuka posisi Buy secara otomatis.

Contoh: Cara Pasang Buy Stop di MT4 Android

Cara Order Buy Stop di Metatrader Android

- SELL STOP : booking posisi Sell, dibawah harga yang sedang bergerak. Biasanya dilakukan saat harga mengalami trend turun, trader akan berasumsi harga akan terus turun.

Ilustrasi Pending Order - Sell Stop

Pada gambar diatas kita melihat grafik harga sedang mengalami penurunan, trader berharap harga akan terus turun ke area tertentu. Untuk itu kita memasang perangkap Sell Stop. Jika harga bergerak turun ke perangkap tersebut maka secara otomatis akan terbuka posisi Sell.

Contoh: Cara Pasang Sell Stop di MT4 Windows

Cara Pasang Order Sell Stop di MT4 PC

Pada gambar diatas kita bisa melihat harga (nilai tukar) XAU/USD saat itu berada di 1308.56. Kondisi trend sedang turun, namun trader berasumsi harga akan turun lebih dalam lagi dan memutuskan untuk memasang Sell Stop di harga 1302.00. Jika asumsi tersebut benar (harga turun ke 1302.00) maka akan terbuka posisi Sell secara otomatis.

Contoh: Cara Pasang Sell Stop di MT4 Android